RS Indriati Solobaru Berhasil Tekan Pengulangan Foto X-Ray Demi Keselamatan Pasien

RS Indriati Solobaru di Sukoharjo berhasil mencatat prestasi penting dalam meningkatkan keselamatan pasien. Dengan menerapkan indikator mutu pengulangan foto X-ray, rumah sakit ini mampu menurunkan angka pengulangan foto sebesar 0,6%. Langkah ini dimulai sejak awal 2021, dengan tujuan utama untuk mengurangi paparan radiasi yang tidak diperlukan kepada pasien, serta mengurangi waktu yang terbuang dan biaya operasional akibat pengulangan pemeriksaan.

Credit: Pixabay
Credit: Pixabay

Pengulangan foto X-ray sebelumnya menjadi masalah serius di rumah sakit ini, mencapai 2,29% pada tahun 2020. Penurunan signifikan terjadi berkat implementasi sistem pemantauan harian melalui SISMADAK V5.0.3, yang memungkinkan pelaporan setiap bulan kepada Komite Peningkatan Mutu dan Keselamatan Pasien (KMRS).

Salah satu alat yang digunakan dalam menekan angka pengulangan ini adalah metode fishbone, yang membantu mengidentifikasi akar penyebab masalah, seperti kesalahan posisi pasien dan pengaturan eksposi sinar X. Setelah mengetahui penyebab, tim rumah sakit melakukan supervisi ketat terhadap para radiografer dan menerapkan evaluasi berkelanjutan melalui penilaian OPPE. Hasilnya, pada tahun 2021, pengulangan foto X-ray berhasil ditekan menjadi 1,7%.

Langkah-langkah ini tidak hanya mengurangi paparan radiasi berlebih, tetapi juga meningkatkan efisiensi dan kualitas pelayanan radiologi di RS Indriati Solobaru. Upaya ini menjadi bagian dari budaya keselamatan radiasi yang diatur oleh Peraturan Pemerintah No. 33 Tahun 2007, yang menempatkan keselamatan pasien sebagai prioritas utama.

Dengan pendekatan yang sistematis dan fokus pada peningkatan kualitas, RS Indriati Solobaru menjadi contoh bagaimana rumah sakit dapat terus memperbaiki mutu pelayanan dan menjaga keselamatan pasien.

Baca hasil kajian di sini.

Posting Komentar untuk "RS Indriati Solobaru Berhasil Tekan Pengulangan Foto X-Ray Demi Keselamatan Pasien"